Jumat, 10 Februari 2012

Tgs Makalah Manajemen Pemasaran - Detik.com

PENGANTAR - detik.com
Media online kini sudah menjadi tuntutan untuk mengimbangi gaya hidup masyarakat di era globalisasi yang serba cepat dan instan. Sumber-sumber berita seperti media cetak dan media digital juga dituntut untuk menyajikan informasi yang aktual, padat, dan akurat. Media-media ini dilengkapi dengan teknologi-teknologi canggih untuk bertukar informasi yang memungkinkan masyarakat untuk menerima berita dari belahan dunia manapun dengan sesegera mungkin. Ini terkadang tidak bisa dipenuhi oleh surat kabar yang tertulis, meskipun sudah naik cetak setiap hari. Ditambah dengan fasilitas internet yang dapat diakses secara luas dan mudah, dan juga dengan maraknya smartphone seperti BlackBerry dan iPhone, masyarakat lebih memilih untuk mengakses informasi secara online karena dinilai lebih cepat, dan praktis. Tidak hanya media online; jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, e-mail, forum, dan beberapa website menjadi alternatif untuk bertukar informasi. Jejaring sosial tersebut juga memungkinkan adanya interaksi di antara sang penyedia berita dan penikmat berita. Maraknya portal berita di dunia maya membuka peluang bagi para jurnalis, terutama jurnalis-jurnalis muda yang hidup di era digital, untuk menyalurkan ide maupun informasi di forum terbuka dan kontribusinya pun dapat dinikmati dan diapresiasi oleh khalayak luas.
Kebutuhan berkomunikasi menggunakan media online semakin menuntut pendekatan yang lebih spesifik seiring dengan berkembangnya Internet sebagai media komunikasi dan informasi. Menyadari hal tersebut, detik.com hadir dengan menyediakan layanan yang beragam untuk menunjuang suksesnya program komunikasi melalui media online. Detik.com mampu melihat, membaca pasar dan permintaan konsumen.

SEJARAH SINGKAT detik.com
Media Online di Indonesia kebanyakan lahir pada saat jatuh-nya pemerintahan Suharto di tahun 1998, dimana alternatif media dan breaking news menjadi komoditi yang di cari banyak pembaca.
Dari situlah kemudian tercetus keinginan membentuk detik.com yang update-nya tidak lagi menggunakan karakteristik media cetak yang harian, mingguan, bulanan. Yang dijual detik.com adalah breaking news. Dengan bertumpu pada tampilan apa adanya detik.com melesat sebagai situs informasi digital paling populer di kalangan pengguna internet Indonesia.
Detik.com barangkali merupakan media online Indonesia yang pertama yang di garap secara serius. Masa awal detik.com lebih banyak terfokus pada berita politik, ekonomi, dan teknologi informasi. Baru setelah situasi politik mulai reda dan ekonomi mulai membaik, detik.com memutuskan untuk juga melampirkan berita hiburan, dan olahraga.
Pada awalnya server Detik.com sudah siap diakses pertama kalinya pada 30 Mei 1998 tetapi memulai daring dengan sajian lengkap pada tanggal 9 Juli 1998 yang kemudian ditetapkan sebagai hari lahir Detik.com. Pendiri detik.com kebanyakan dari kalangan media; Budiono Darsono (eks wartawan DeTik), Yayan Sopyan (eks wartawan DeTik), Abdul Rahman (mantan wartawan Tempo), dan Didi Nugrahadi. Pada Juli 1998 situs detik.com per harinya menerima 30.000 hits (ukuran jumlah pengunjung ke sebuah situs) dengan sekitar 2.500 user (pelanggan Internet). Sembilan bulan kemudian, Maret 1999, hits per harinya naik tujuh kali lipat, tepatnya rata-rata 214.000 hits per hari atau 6.420.000 hits per bulan dengan 32.000 user. Pada bulan Juni 1999, angka itu naik lagi menjadi 536.000 hits perhari dengan user mencapai 40.000. Terakhir, hits detikcom mencapai 2,5 juta lebih per harinya.
Selain perhitungan hits, detik.com masih memiliki alat ukur lainnya yang sampai sejauh ini disepakati sebagai ukuran yang mendekati seberapa besar potensi yang dimiliki sebuah situs. Ukuran itu adalah page view (jumlah halaman yang diakses). Page view detik.com sekarang mencapai 3 juta per harinya.
Pada 3 Agustus 2011 Para Group mengakuisisi detikcom (PT Agranet Multicitra Siberkom/Agrakom) . Mulai pada tanggal itulah secara resmi detik.com berada di bawah Trans Corpora. Chairul Tanjung, pemilik Para Group membeli detik.com secara total (100 persen) dengan nilai US$60 juta atau Rp 521-540 miliar. Setelah diambil alih, maka selanjutnya jajaran direksi akan diisi oleh pihak-pihak dari Trans Corpora— sebagai perpanjangan tangan Para Group di ranah media. Dan komisaris Utama dijabat Jenderal (Purn) Bimantoro, mantan Kapolri, yang saat ini juga menjabat sebagai Komisaris Utama Carrefour Indonesia, yang juga dimiliki Chairul Tanjung. Sebelum diakuisisi oleh Para Group, saham detikcom dimiliki oleh Agranet Tiger Investment dan Mitsui & Co. Agranet memiliki 59% saham di Detik.com, dan sisanya dimiliki oleh Tiger 39%, dan Mitsui 2%.


Chairul Tanjung Budiono Darsono


PROFIL detik.com
Dikutip dari Wikipedia, Detik.com ialah sebuah portal web yang berisi berita aktual dan artikel daring di Indonesia. Detik.com merupakan salah satu situs berita terpopuler di Indonesia. Berbeda dari situs-situs berita berbahasa Indonesia lainnya, detik.com hanya mempunyai edisi daring dan menggantungkan pendapatan dari bidang iklan. Meskipun begitu, detik.com merupakan yang terdepan dalam hal berita-berita baru (breaking news).
Menurut survey dari situs Alexa.com, Detik.com menempati urutan ke-9 dari semua situs di Indonesia yang paling sering di akses, posisi Detik.com masih di atas Twitter, Wikipedia dan saingan terbesarnya yaitu Kompas.com. Sedangkan di tahun 2011 Detik.com masih menurut survey situs Alexa.com menempati urutan ke-10.
Pada tahun 2009 dalam Laporan State Of Mobile Web edisi April 2009 dari Opera menunjukkan bahwa detikcom menjadi situs Indonesia yang memiliki jumlah pengguna tertinggi di kalangan pengguna OperaMini. detikcom juga menjadi satu-satunya situs Indonesia yang masuk Top 10 situs yang diakses pengguna OperaMini di Indonesia. Pembaca detikcom dapat mengakses versi mobile dengan mengetikkan m.detik.com dari browser ponsel. Sedangkan OperaMini adalah mobile web browser terpopuler di dunia, dengan lebih dari 20 juta pengguna. Dengan mendowload OperaMini, pengguna internet Indonesia dapat dengan mudah mengakses m.detik.com melalui bookmark detikcom yang ada di situ. Secara umum, Opera menyebutkan bahwa terjadi peningkatan pada aktivitas mobile internet melalui OperaMini di Indonesia. Dibanding April 2008, di April 2009 terjadi peningkatan total page view sebesar 384,5%, dan peningkatan total unique users sebesar 139,5%.
Sedangkan survey yang dilakukan Opera.com pada bulan Oktober 2010 Detik.com menempati urutan ke-3 (naik 4 tingkat dari tahun 2009) setelah posisi pertama facebook dan posisi 2 ditempati Google.com. Dan di tahun 2011 ini masih bisa dipastikan posisi Detik.com masih unggul melebihi pesaing lama (kompas.com) maupun pesaing baru seperti Okezone.com.

Survey Alexa.com 2011 Survey GoogleTrends 2011

PRODUCT, PRICE, PLACE, PROMOTION
Sebagai sebuah produk yang bergerak dalam bidang E-business, proses E-commerce menjadi praktek mendasar dalam pergerakan produk detik.com baik dalam hal memasarkan, mempromosikan, mengkomunikasikan dan juga menjual jasa online-nya. Detik.com memenuhi tujuan dan kebutuhan pelanggan melalui penyediaan berita online tanpa pungutan biaya untuk menikmati situsnya (gratis).
Detik.com memperoleh penghasilan dari banyaknya iklan yang dimuat dalam situsnya. Di sisi lain, detik.com juga memperoleh penghasilan bahkan mencapai 70% dari pendapatan value added service semacam sms. Salah satu kritik yang sering dialamatkan pada detik.com adalah banyaknya iklan yang memenuhi halaman utama. Saat diakses pertama kali, halaman muka detik.com pada peramban berukuran 1024x768 akan dipenuhi iklan yang mengisi sekitar 80% ruangnya. Hal ini menyebabkan masa loading yang cukup lama. Ditambah dominasi warna biru, merah, kuning, dan iklan banner yang sebagian orang menganggap itu norak, bikin mata perih, gak banget, ga nahaaan. Namun selorohan kritik tersebut dijawab detik.com mulai 9 Juli 2008, detik.com telah mengubah tampilan halaman mukanya, menempatkan iklan yang lebih tertata, serta mengurangi jumlah iklan secara drastis. Tetapi dengan tetap menampilkan dominasi warna mencolok merah, biru, kuning. Dikutip dari pernyataan Pemred Detik.com, Budiono, yang menanggapi kritik tajam atas tampilan detik.com, Budiono menjelaskan bahwa warna merah, biru, kuning dan design situs mencolok adalah ciri khas dari detik.com yang takkan pernah diganti dan menjadi keunikan tersendiri yang membedakannya dengan situs web berita lainnya.


Tampak halaman muka Detikcom pada peramban Internet Explorer , 19 Agustus 2005, yang didominasi iklan.
Halaman muka DetikCom yang diambil 2 Juni 2010 pada peramban Google Chrome.

Detik.com pada awalnya hanya bisa diakses dengan mengunjungi situsnya namun sejak Maret 2010 dengan semakin majunya teknologi, kemudahan akses internet dan meningkatnya penggunaan internet di Indonesia, detik.com pun mulai bisa diakses via twitter (@detikcom, @detiknews, @detiksport, dll. ), via facebook di page www.detik.com, via smartphone, dan hal ini semakin bisa meluaskan jangkauan dan pasarannya.
Video transformasi detik.com;

Di tahun 2007, detik menerbitkan majalah detik.com dalam edisi 01, januari 2007 dengan headline tittle “first impression”. Pada 15 Desember 2011 detikcom meluncurkan kembali Majalah Elektronik Detikcom (e-magazine); detik+ dan Koran harian detikcom bertajuk “DetikPAGI”.

Preview Majalah Detikcom Preview Koran Harian Detikcom

Selain itu, Detik juga memperluas pasarnya dengan banyak menerbitkan sub web seperti detikSearch, detikSport, membangun citizen journalism melalui detikSurababaya, detikForum, BlogDetik, dll.
Beberapa produk sub web dari detik.com yang menjangkau masing – masing pasar dan segmen tertentu;
detikNews adalah salah satu kanal dari detikcom yang menghadirkan berita terkini berupa general news, politik, hukum, dan kriminal. Informasi disampaikan dalam bentuk teks, foto, video, wawancara, maupun laporan khusus. Detiknews juga memiliki fitur-fitur interaktif antara lain foto anda, info anda dan pro-kontra.
Pageviews per hari : 1.200.000
detikSport adalah salah satu kanal dari detikcom yang menghadirkan informasi terkini seputar dunia olahraga dari dalam maupun luar negeri. Informasi yang ditampilkan berasal dari dunia sepakbola, basket, olahraga otomotif, tenis lapangan, bulutangkis, tinju, dan olahraga-olahraga lain yang ditampilkan dalam bentuk teks, foto, maupun video.
Pageviews per hari : 1.300.000
detikHot adalah salah satu kanal dari detikcom yang menghadirkan berita terkini seputar dunia hiburan dan gaya hidup. Informasi yang disampaikan antara lain seputar berita selebritis, musik, film, fashion, kecantikan, kesehatan seks dan asmara, yang disajikan dalam bentuk teks, foto, dan video. Pageviews per hari : 1.000.000
detikInet adalah salah satu kanal dari detikcom yang menghadirkan berita terkini seputar teknologi pada umumnya, maupun telekomunikasi dan teknologi informasi pada khususnya. Disajikan untuk sudut pandang konsumen, bisnis, security, telekomunikasi, hukum dan kebijakan terkait, serta sosial. Juga berisi berbagai tips & trick yang bermanfaat untuk para pembaca. Pageviews per hari : 700.000
detikFinance adalah salah satu kanal dari detikcom yang menghadirkan berita terkini seputar dunia bisnis yang terdiri dari bidang ekonomi, moneter, bursa&valas, portofolio, peluang usaha, profil tokoh bisnis, dan konsultasi yang disajikan dalam bentuk teks, foto, maupun video. detikFinance juga menyajikan informasi terkini tentang perkembangan kurs, grafik indeks, market summary, data emiten, pasar global, dan statistik terkait seperti BI Rate, SBI, Bunga LPS, dan Inflasi. Pageviews per hari : 500.000
detikFood adalah salah satu kanal dari detikcom yang menghadirkan informasi seputar dunia makanan berupa berita boga, resep pilihan, info kuliner, cara penyajian makanan, profil para chef, hingga video tentang makanan. Selain itu juga ditampilkan informasi menarik tentang bahan-bahan masakan, buku-buku dan produk yang berkaitan dengan makanan. detikFood juga menyediakan sub kanal MEOK yang berisi review dan foto makanan dan tempat makan, tulisan pakar kuliner, serta tanya jawab.
Pageviews per hari : 200.000
detikSurabaya adalah salah satu kanal dari detikcom yang menghadirkan berita regional Jawa Timur pada umumnya, maupun Surabaya pada khususnya. Berisi general news, politik, hukum, kriminal dan juga informasi ringan seperti tempat makan dan hangout di wilayah tersebut. detikSurabaya juga menampilkan informasi kiriman pembaca.
Pageviews per hari : 220.000
detikBandung adalah salah satu kanal dari detikcom yang menghadirkan berita regional Jawa Barat pada umumnya, maupun Bandung pada khususnya. Berisi general news, politik, hukum, kriminal dan juga informasi gaya hidup seperti kuliner dan FO&distro. detikBandung juga menampilkan informasi kiriman pembaca.
Pageviews per hari : 100.000
Menyajikan suara anda dari sumber-sumber yang menyampaikan beragam hal tentang complain dan keluhan.
Pageviews per hari : 45.000
detikFoto adalah salah satu kanal dari detikcom yang menghadirkan informasi berbentuk foto yang berupa general news, entertainment, olahraga, bisnis, dan daerah. Selain itu terdapat pula foto-foto menarik yang dikirim oleh para pembaca.
Pageviews per hari : 160.000
detikPemilu adalah salah satu kanal dari detikcom yang menghadirkan berita terkini seputar Pemilu. Informasi disampaikan secara komprehensif. Tidak hanya ulasan tercepat seputar Pemilu 2009, namun juga data – data pendukung yang ditampilkan secara komplit, antara lain: profil 44 peserta Pemilu, seputar caleg, peta politik, gudang data, jadwal pemilu, survey, hingga diskusi.
Pageviews per hari : 200.000

detikOto adalah salah satu kanal dari detikcom yang menghadirkan berita seputar otomotif beserta komunitasnya. Informasi yang disampaikan antara lain perkembangan bisnis kendaraan terbaru dan ulasan tentang produk pilihan yang disajikan dalam bentuk teks, foto, maupun video. detikOto juga menyajikan informasi seputar harga dan konsultasi seputar mesin, pembiayaan & ansuransi, hingga modifikasi.
Pageviews per hari : 160.000
Dari pembahasan di atas, bisa dipastikan itulah alasan mengapa tahun 2011 detik.com masih menjadi portal web berita nomer 1 di Indonesia yang sulit dikalahkan pesaingnya (vivanews.com, okezone.com, kompas.com, dll.). Detik.com dengan keunikan tampilannya akan selalu berinovasi menciptakan hal baru, di dukung dengan masuknya detik.com ke wilayah era web 2.0, yang membuatnya semakin kokoh berada di posisi teratas.

TARGETTING, SEGMENTATION, POSITIONING
Detik.com merupakan cyber News yang ditujukan untuk remaja, dewasa maupun usia lanjut, dan bisa dinikmati oleh berbagai kalangan pemakai Internet mulai dari pelajar, mahasiswa sampai bussinesman/pebisnis. Hal ini ditunjukkan detik.com dalam membagi segmen beritanya mulai dari kosmo sampai financial.
Segmen pasar yang luas dengan pembaca cyber News yang semakin meningkat, detik.com kini mulai semakin berkembang dan menyesuaikan diri. Detik.com mulai hadir di berbagai jejaring social yang biasa digunakan anak muda dalam berkomunitas, seperti twitter dan facebook. Detik Androidpun mulai diminati oleh para pebisnis hingga detikPAGI yang selalu menemani usia lanjut keatas pada pagi hari. Detik.com juga memenuhi pasarnya lewat sub web detik.com seperti detikoto untuk penggemar otomotif, detikhealth untuk informasi soal kesehatan, dll. Hal tersebut dilakukan agar kegiatan promosi pemasaran yang dilakukan pas dan tepat sasaran sesuai segmen pasar yang dituju.
Sebagai sebuah web portal berita, detik.com menyediakan jasa berita online, sehingga kekuatan merek menjadi penting mengingat karakteristik dari produk jasa yang tak berwujud dsb. Semenjak di terbitkan mulai tahun 1988 dengan memberi label detik.com dan mengusung slogan (positioning statement);
Mengapa Menunggu Besok? Detik ini Juga!
Detik.com setidaknya sampai detik ini telah banyak diutungkan karena posisinya sebagai situs web berita pertama di Indonesia yang menyebabkan detik com mejadi first experience, serta top of mind dalam masyarakat Indonesia.
Dikatakan sebagai first experience sebab detik.com hadir di tahun 1988 dimana ada momentum khusus di dalamnya, disaat banjir rame melanda Ibukota membuat sebagian orang malas keluar sehingga akses internet (situs web berita) mejadi booming. Sebagai yang pertama tentunya detik.com menjadi pilihan dan first experience sebagian orang.
Tidak berakhir disitu, pemberian nama detik.com dan slogan (positioning statement) “Mengapa Menunggu Besok? Detik ini juga!” telah menguatkan positioning produknya dengan sangat baik. Citra dan merek perusahaan tersampaikan dan melekat era di mata pelanggannya.

Minggu, 19 Juni 2011

Faktor-Faktor Utama Aspek Ekonomi Mikro




Dalam teori ekonomi mikro didapati 4 unsur penting berikut, yaitu definisi-definisi, pemisalan-pemisalan, hipotesis dan pembuatan ramalan.

1. DEFINISI-DEFINISI
Definisi-definisi menjelaskan variabel-variabel (suatu besaran yang nilainya dapat mengalami perubahan) yang sifat hubungannya akan diterangkan dalam teori tersebut. Sebagai contoh dalam hukum permintaan dinyatakan “kalau harga suatu barang berubah maka jumlah barang yang diminta akan berubah”. Dengan demikian variabel yang terkait dalam hukum permintaan tersebut adalah variabel harga dan variabel jumlah barang yang diminta (dibeli).

Variabel dibedakan menjadi variabel endogenus (variabel yang sifatnya diterangkan dalam teori yang berkaitan) dan variabel eksogenus (variabel yang mempengaruhi variabel endogenus yang besarnya ditentukan oleh faktor-faktor yang berada di luar teori yang berkaitan)

2. PEMISALAN-PEMISALAN (ASUMSI)
Kegiatan ekonomi dan kehidupan perekonomian sangatlah kompleks sehingga harus dibuat gambaran yang lebih sederhana mengenai hubungan suatu peristiwa dengan faktor-faktor yang mempengaruhinya (terutama dengan faktor-faktor yang terpenting). Penyederhanaan tersebut dilakukan dengan membuat pemisalan-pemisalan. Pemisalan merupakan satu syarat penting untuk pembuatan teori. Pemisalan dikenal sebagai CETERIS PARIBUS (dari bahasa Latin yang berarti hal-hal lainnya tidak mengalami perubahan)

3. HIPOTESIS
Hipotesis adalah suatu pernyataan yang bersifat umum mengenai barang dan jasa. Keinginan ini dapat dibedakan menjadi dua bentuk, yaitu keinginan yang disertai kemampuan membeli barang dan jasa yang diinginkan dan keinginan yang tidak disertai oleh kemampuan untuk membeli. Keinginan yang disertai oleh kemampuan untuk membeli dinamakan permintaan efektif.

Keinginan manusia tidak terbatas jumlahnya, sedangkan sumber-sumber daya atau faktor-faktor produksi yang dapat digunakan untuk memproduksi barang dan jasa yang dibutuhkan terbatas baik dalam jumlah maupun dalam mutu. Dengan demikian manusia tidak dapat memperoleh dan menikmati semua barang dan jasa yang mereka inginkan akibat terjadinya ketidakseimbangan antara jumlah keinginan manusia dengan jumlah sumber daya yang tersedia. Disamping keterbatasan sumber daya yang ada terkadang keinginan masyarakat tidak disertai dengan kemampuan untuk membeli. Adanya ketidakseimbangan inilah yang menimbulkan aktivitas ekonomi. Manusia lalu berusaha untuk mengatur penggunaan sumber-sumber daya itu sedemikian rupa agar mereka dapat memenuhi keinginan sebanyak mungkin. Semua kegiatan manusia (perseorangan, perusahaan dan masyarakat) untuk memproduksi barang dan jasa maupun mengkonsumsi yang ditujukan kepada usaha untuk memenuhi segala keinginan yang tidak terbatas dengan menggunakan sumber-sumber daya yang serba terbatas dinamakan aktivitas ekonomi.

Upaya manusia untuk melakukan pengaturan guna memenuhi kebutuhannya menghendaki seseorang, perusahaan atau masyarakat untuk membuat keputusan tentang cara terbaik untuk melakukan kegiatan ekonomi. Pembuatan keputusan tersebut dimungkinkan karena tersedianya altenatif pilihan dalam melakukan kegiatan ekonomi agar dapat memilih alternatif terbaik yang mungkin. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa persoalan pokok yang diterangkan dalam analisis ekonomi pada hakikatnya bertujuan untuk menjawab pertanyaan berikut:

Bagaimana caranya menggunakan sumber-sumber daya atau pendapatan tertentu agar penggunaan tersebut dapat memberikan kepuasan dan kemakmuran yang maksimum kepada individu dan masyarakat?

Dalam kenyataannya ada 3 persoalan pokok yang dihadapi dalam setiap perekonomian:
1. Barang dan jasa apa yang diproduksi (what)
2. Bagaimana cara memproduksi barang dan jasa tersebut (how)
3. Untuk siapa barang dan jasa tersebut diproduksi (for whom)

Permasalahan pertama (what) berkaitan dengan pertanyaan berapa banyaknya barang dan jasa harus dibuat, barang dan jasa apa yang harus dibuat, kapan akan diproduksi , termasuk pula ukuran dari barang dan jasa yang akan dibuat. Permasalahan pertama ini merupakan akibat langsung dari ketidakmampuan sumber-sumber daya yang tersedia untuk memproduksi semua barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat karena keterbatasannya. Oleh sebab itu masyarakat harus melakukan pilihan. Permasalahan kedua (how) berkaitan dengan siapa yang akan memproduksi, dengan gabungan faktor-faktor produksi yang mana serta dengan teknik produksi yang bagaimana yang dapat digunakan untuk menghasilkan produk tersebut. Permasalahan ketiga (for whom) berkaitan dengan siapa yang akan menikmati dan memperoleh manfaat barang dan jasa yang dihasilkan oleh produsen, serta bagaimana mendistribusikan produk-produk yang dibuat.

Walaupun ketiga masalah ini sangat mendasar dan umum terjadi pada semua corak perekonomian, tetapi dengan berbedanya sistem perekonomian akan menimbulkan perbedaan cara pemecahan. Dalam kenyataannya ditemukan bahwa tidak ada satu orangpun atau satu organisasipun dalam perekonomian pasar yang mampu atau bertanggung jawab mengatasi masalah dasar itu sendiri. Yang mampu menjawab ke tiga masalah dasar tersebut adalah jutaan unit usaha dan konsumen yang terlibat dalam proses perdagangan sukarela, segenap tindakan dan tujuan mereka terkoordinir oleh mekanisme sistem harga dan pasar.

Pustaka: Ekonomi Mikro (Edisi Baru) Oleh Sugiarto Dkk

Dampak Yang Ditimbulkan Oleh Inflasi


Inflasi tidak selalu berdampak buruk bagi perekonomian. Inflasi yang terkendali justru dapat meningkatkan kegiatan perekonomian. Berikut ini adalah akibat-akibat yang ditimbulkan Inflasi terhadap kegiatan ekonomi masyarakat.

a. Dampak Inflasi terhadap Pendapatan
Inflasi dapat mengubah pendapatan masyarakat. Perubahan dapat bersifat menguntungkan atau merugikan. Pada beberapa kondisi (kondisi infasi lunak), inflasi dapat mendorong parkembangen ekonomi. Inflasi dapat mendorong para pengusaha memperluas produksinya. Dengan demikian, akan tumbuh kesempatan kerja baru sekaligus bertambahnya pendapatan seseorang. Namun, bagi masyarakat yang berpenghasilan tetap Inflasi akan menyebabkm mereka rugi karena penghasilan yang tetap itu jika ditukarkan dengan barang dan jasa akan semakin sedikit. Untuk lebih jelasnya, perhatikan ilustrasi berikut! Sebelum infiasi, orang yang menerima penghasilan Rp 100.000 dapat membeli 100 kg beras seharga Rp 1000,00 per kg. Karna inflasi, maka harga beras yang semula naik, menjadi Rp 1.250,00 per kg. Oleh karena nilai beli uang Rp 100.000,00 jika ditukarkan dengan beras kini hanya menjadi 80 kg. Dari ilustrasi tersebut, diketahui ada penurunan nilai tukar sebesar 20 kg (100 kg — 80 kg). Sebaliknya, orang yang berutang akan beruntung. Anggaplah seorang petani mempunyai utang Rp100.000,00. Sebelum Inflasi, petani itu harus menjual beras 100 kg untuk membayar utangnya. Tetapi setelah inflasi harga beras menjadi Rp 1.250,00 per kg, sehingga petani tersebut cukup menjual 80 kg untuk membayar utangnnya sebesar Rp 100.000,00.

2. Dampak Inflasi terhadap Ekspor
Pada keadaan Inflasi, daya saing untuk barang ekspor berkurang. Berkurangnya daya saing terjadi karena harga barang ekspor makin mahal. Masi dapat menyulitkan para eksportir dan negara. Negara mengalami kerugian karena daya saing barang ekspor berkurang, yang mengakibatkan jumlah penjualan berkurang. Devisa yang diperoleh juga semakin kecil.

3.Dampak Inflasi terhadap Minat Orang untuk Menabung
Pada masa inflasi, pendapatan rill para penabung berkurang karena jumlah bunga yang diterima pada kenyataannya berkurang karena laju Inflasi. Misalnya, bulan Januari tahun 2006 seseorang menyetor uangnya ke bank dalam bentuk deposit dalam satu tahun. Deposito tersebut menghasilkan bunga sebesar, misalnya, 15% per tahun. Apabila tingkat Inflasi sepanjang Januari 0006 — Januari 2007 cukup tinggi, katakanlah 11%, maka pendapatan dari uang yang didepositokan tinggal 4%. Minat orang untuk membung akan berkurang.

Pustaka: EKONOMI : – Jilid 1 Oleh Alam S.
sumber :
http://artikelekonomi.com/dampak-yang-ditimbulkan-oleh-inflasi.html

Kebijakan Pajak Dan Subsidi Pemerintah




Campur tangan pemerintah yang targeting menempkan harga banyak dipraktekkan di negara-negara komunis. Tetapi di negara-negara bebas cara tersebut tidak begitu disukai. Cara yang lebilt banyak dipakai adalah campur tangan secara tidak langsung. Untuk itu, pemerintah mempunyai senjata yang ampuh, yaitu pajak dan subsidi. Melalui pajak dan subsidi, pemerintah dapat mempengaruhi baik harga maupun jumlah yang diperjualbelikan. Hal ini pun dapat dianalisis dengan bantuan kurva penawaran dan permintaan.

Pajak
Sebagai contoh kita ambil cukai, misalnya untuk minuman bir. Andaikan bir diperjualbelikan dengan harga eceran Rp8.000/botol. Kemudian, pemerintah membebankan pajak sebesar Rp4.000/botol. Apa akibamya terhadap harga? Lihat gambar 111.4.
Harga Keseimbangan
Pertama-tama kite lihat dalam grafik bahwa barge keseimbangan naik. Tetapi kenaikan harga tidak sebanyak jumlah pajak. Temyata P menjadi Rp11.000/botol. Mengapa terjadi demikian? Beban pajak sebesar Rp4000. Make, dengan adanya pajak tersebut jumlah sebesar Q w 20 hanya akan dijual oleh produsen dengan harga P Rp11.000. Tetapi pada harga Rp11.000 pars konsumen hanya man membeli 15, jadi ada surplus. Make, harga keseimbangan menjadi Rp11.000/botol, dan jumlah yang man dijual menjadi 16.

Jadi, apa akibat pajak tadi? Bagi konsumen harga naik dari Rp8.000 menjadi Rp 11.000. Jadi beban pajak yang ditanggung oleh konsumen adalah Rp3.000/botol. Lalu, penjual bagaimana? Dengan harga jual yang baru ia hanya dapat menjual Q sebanyak 16. Untuk itu, ia mendapat harga Rp11000. Tapi dari pendapatan Rp12.000/botol ini produsen barus membayar cukai sebanyak Rp4000 kepada pemerintah. Jadi, si produsen sendiri sebenarnya hanya mendapat Rp7.000/botol, (dan tidak Rp8000 seperti semula). Jadi, produsen terpaksa juga mcnanggung sebagian dari beban pajak tersebut, yaitu sebanyak Rp11.000/botol (karena jumlah yang dapat dijual lebih sedikit pada harga baru).

Jadi, akibat cukai ialah baik konsumen maupun produsen menanggung sebagian dari beban pajak, dan Q berkurang dan 20 menjadi 16. Pembagian beban pajak dapat dilihat dalam grafik: bagian atas merupakan beban konsumen karena kenaikan harga, sedang bagian bawah menjadi beban penjual karena penerimaannya berkurang.
Gambarkan sendiri bagaimana kurva S berubah bila tarif pajak yang dikenakan berupa persentase (%) tertentu dari harga jualnya.

Subsidi
Jika pemerintah memberikan subsidi, maka keadaannya terbalik. Misalnya, lama sekali pemerintah kita memberikan subsidi untuk BBM (minyak tanah dan bensin), juga untuk pupuk. Lihat gambar 111.5.
Pemberian Subsidi
Pelaksanaan pemberian subsidi biasanya disertai dengan bermacam-macam peraturan lain, misalnya penetapan harga, pedoman kalkulasi harga pokok, pembebasan pajak, daftar prioritas, dan
Demikianlah beberapa cara yang dapat ditempuh pemerintah untuk mengawasi, mengatur, dan mengendalikan harga yang berlaku dalam masyarakat.

lihatannya mungkin agak teoritis dan terlalu disederhanakan. Apalagi kalau yang dipakai hanya dua macam barang (agar dapat digambarkan danger grafik biasa). Tetapi prinsipnya dengan mudah dapat diperluas dan dikonkretkan.

Sumber: Pengantar Ilmu Ekonomi Mikro Oleh Drs. T. Gilarso, SJ.
sumber :
http://artikelekonomi.com/kebijakan-pajak-dan-subsidi-pemerintah.html

Kurva Permintaan Investasi Fungsi Suku Bunga





Investasi yang berani disebut juga dengan istilah penanaman modal atau pembentukan modal. Dengan kata lain investasi dapat diartikan sebagai pengeluaran atau perbelanjaan penanaman modal atau perusahaan untuk membeli barang-barang modal dan perlengkapan produksi untuk menambah kemampuan memproduksi barang dan jasa yang tersedia dalam perekonomian.

Hal ini dapat dipaparkan sebagai, pengeluaran investasi adalah pengeluaran untuk membeli barang modal rill. Barang modal rill berbentuk:
1. Alat-alat produksi, seperti pabrik, mesin-mesin, dan perlengkapan produksi lainnya,
2. Rumah untuk tempat tinggal.
3. Peruhahan barang cadangan.

Keseluruhan alat-alat produksi yang digunakan dalam proses produksi perusahaan-perusahaan dalam ekonomi disebut sebagai stok kapital tetap (fixed stock capital). Stok kapital tetap ditambah stok rumah untuk tempat tinggal dan stok barang cadangan disebut stok kapital. Pengeluaran investasi adalah pengeluaran yang bertujuan menambah stok kapital atau ketersediaan modal.

Kurva itu menggambarkan permintaan investasi yang menunjukkan berbagai volume atau besarnya investasi yang akan dilakuken pada berbagai tingkat suku bunga. Kurva permintaan investasi berbentuk berlereng menurun dari kiri atas ke kanan bawah atau berlereng negatif. Dari pola hubungan antara investasi dan tingkat suku bunga dapat ditarik kesimpulan bahwa permintaan investasi merupakan fungsi dari suku bunga dan hubungan antara dua variabel itu merupakan hubungan negatif. Hal ini mempunyai arti bahwa bila hal-hal lain tetap (ceteris paribus), pada tingkat suku bunga yang lebih rendah volume investasi akan lebih besar, sedangkan pada tingkat suku bunga yang lebih tinggi volume investasi lebih tinggi pula. Ingat bahwa tingkat suku bunga merupakan biaya investasi.

Pustaka: Ekonomi dan Akuntansi: Membina Kompetensi Ekonomi Oleh Eeng Ahman dan Epi Indriani
sumber :
http://artikelekonomi.com

Kebijakan Ekonomi Indonesia Dan Tantangannya

Situasi yang semula dihadapi Keynes adalah keadaan depresi di Eropa dan Amerika. Di sana pabrik-pabrik sudah ada, tenaga kerja yang ahli dan terampil ada, prasarana produksi seperti jalan dan jalur komunikasi ada, bank-bank juga ada namun semuanya macet karena kekurangan permintaan efektif. Maka, tindakan pemerintah untuk menambah Effective Demand, seperti yang disarankan oleh teori Keynes segera berhasil meningkatkan produksi tanpa menimbulkan inflasi.

Situasi demikian itu tidak boleh disamakan dengan situasi di Indonesia dan negara-negara berkembang lainnya. Produksi kita masih rendah, tidak karena kekurangan permintaan masyarakat (segi demand), melainkan karena kelemahan struktural (segi supply): kurang keahlian, kurang prasarana, kurang industri, dan sebagainya. Demikian pula sifat pengangguran berbeda. Pengangguran di Indonesia tidak pertama-tama bersifat “konjunktural” (karena kekurangan atau fluktuasi dalam permintaan efektit), melainkan struktural (karena memang kekurangan kesempatan kerja). Situasi demikian ini tidak bisa ditangani dengan cara “asal menambah permintaan efektit” saja. Sebab setiap tambahan permintaan efektif (entaih dari keuangan negara, dari ekspor, dari kredit luar negeri, atau dari ekspansi kredit bank) segera mengandung bahaya kenaikan harga, tidak karena permintaan itu begitu berlebihan, melainkan karena pertambahan produksi (output) tertinggal atau kalah cepat dengan pertambahan permintaan itu, jadi karena kendala-kendala di sektor produksi. Bila penyakitnya berbeda, obatnyapun harus berbeda.

Kebijakan ekonomi atau politik ekonomi (economic policy), yaitu cara-cara yang ditempuh atau tindakan-tindakan yang diambil oleh pemerintah dengan maksud untuk mengatur kehidupan ekonomi nasional guna mencapai tujuan-tujuan tertentu. Tujuan-tujuan yang mau dicapai telah ditetapkan oleh para wakil rakyat di MPR-DPR dan dituangkan dalam GBHN, yang dapat diringkas dalam “trilogi pembangunan“: kestabilan, pertumbuhan ekonomi, dan pemerataan.

Masalah konkret yang dihadapi dalam politik ekonomi ialah bahwa tujuan-tujuan tersebut belum tentu dapat dicapai bersama-sama. Sebab kerap kali usaha untuk mencapai tujuan yang satu terpaksa sedikit banyak harus mengorbankan tujuan yang lain. Misalnya, untuk menciptakan lapangan pekerjaan diperlukan investasi dalam jumlah yang besar. Tetapi investasi besar-besaran mudah menimbulkan inflasi dan memberatkan Neraca Pembayaran karena memperbesar impor. Demikian pula usaha menstabilkan harga beras sering bertolak belakang dengan usaha memajukan sektor pertanian dan pemerataan pendapatan bagi petani. Untuk menjawab tantangan itu memang diperlukan kebijaksanaan.

Pustaka: Pengantar Ilmu Ekonomi Makro Oleh Drs. T. Gilarso, SJ.
sumber :
http://artikelekonomi.com/kebijakan-ekonomi-indonesia-dan-tantangannya.html







Informasi Akuntansi

Jenis informasi yang dihasilkan bidang akuntansi dapat diuraikan sebagai berikut:

A. Informasi akuntansi manajemen:
Informasi akuntansi manajemen dapat dihubungkan dengan tiga hal, yaitu obyek informasi (produk, departemen, aktivitas), alternatif yang akan dipilih, dan wewenang manajer. Oleh karena itu, informasi akuntansi manajemen dibagi menjadi tiga tipe informasi:

1. Informasi Akuntansi Penuh (Full Accounting Information).
Informasi akuntansi penuh mencakup informasi masa lalu maupun informasi masa yang akan datang. Informasi akuntansi penuh yang berisi informasi masa lalu bermanfaat untuk pelaporan informasi keuangan kepada manajemen puncak dan pihak luar perusahaan, analisis kemampuan menghasilkan laba, pemberian jawaban atas pertanyaan “berapa biaya yang telah dikeluarkan untuk sesuatu”, dan penentuan harga jual dalam cost type contract. Informasi akuntansi penuh yang berisi informasi masa yang akan datang bermanfaat untuk penyusunan program, penentuan harga jual normal, penentuan harga transfer, dan penentuan harga jual yang diatur oleh pemerintah.

2. Informasi Akuntansi Diferensial (Differential Accounting Information).
Informasi akuntansi diferensial merupakan taksiran perbedaan aktiva, pendapatan, dan/atau biaya dalam alternatif tindakan yang lain. Informasi akuntansi diferensial mempunyai dua unsur pokok, yaitu merupakan informasi masa yang akan datang dan berbeda di antara alternatif yang dihadapi oleh pengambil keputusan. Informasi akuntansi diferensial yang hanya bersangkutan dengan biaya disebut biaya diferensial (differential costs), yang hanya bersangkutan dengan pendapatan disebut pendapatan diferensial (differential revenue), dan yang bersangkutan dengan aktiva disebut aktiva diferensial (differential assets).

3. Informasi Akuntansi Pertanggungjawaban (Responbility Accounting )
Informasi akuntansi pertanggungjawaban merupakan informasi aktiva, pendapatan, dan/atau biaya yang dihubungkan dengan manajer yang bertanggungjawab atas pusat pertanggungjawaban tertentu. Informasi akuntansi pertanggungjawaban merupakan informasi yang penting dalam proses pengendalian manajemen karena informasi tersebut menenkankan hubungan antara informasi keuangan dengan manajer yang bertanggungjawab terhadap perencanaan dan pelaksanaannya. Informasi akuntansi pertanggungjawaban dengan demikian merupakan dasar untuk menganalisis kinerja manajer dan sekaligus untuk memotivasi para manajer dalam melaksanakan rencana mereka yang dituangkan dalam anggaran mereka masing-masing.

Sistem informasi akuntansi manajemen tidak terikat oleh suatu kriteria formal yang menjelaskan sifat dari masukan, proses dan keluarannya. Kriteria tersebut fleksibel dan berdasarkan pada tujuan yang hendak dicapai manajemen.
Tujuan umum sistem akuntansi manajemen:
1. Menyediakan informasi yang diperlukan dalam penghitungan harga pokok jasa,produk, dan tujuan lain yang diinginkan manajemen.
2. Menyediakan informasi yang dipergunakan dalam perencanaan, pengendalian, pengevaluasian, dan perbaikan berkelanjutan.
3. Menyediakan informasi untuk pengambilan keputusan.
Informasi akuntansi manajemen dapat membantu mengidentifikasi suatu masalah, menyelesaikan masalah, dan mengevaluasi kinerja. Jadi, informasi akuntansi manajemen dibutuhkan dan dipergunakan dalam semua tahap manajemen, termasuk perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan.

B. Informasi Akuntansi Keuangan:
Informasi akuntansi keuangan adalah informasi bertujuan umum (general purposes) yang disajikan sesuai dengan Prinsip Akuntansi Berterima Umum (PABU). Informasi ini digunakan untuk pihak internal dan eksternal. Informasi Akuntansi Keuangan disajikan dengan asumsi bahwa informasi yang dibutuhkan investor, kreditor, calon investor dan kreditor, manajemen, pemerintah, dan sebagainya dapat mewakili kebutuhan informasi pihak lain selain investor dan kreditor. Dengan demikian dibutuhkan satu informasi seragam untuk semua pihak yang berkepentingan dengan bisnis perusahaan.
Pada umumnya, Informasi Akuntansi Keuangan disusun dan dilaporkan secara periodik sehingga tidak dapat memenuhi kebutuhan manajemen terhadap informasi yang tepat waktu. Selain itu, Informasi Akuntansi Keuangan disajikan dengan format yang terlalu kaku sehingga kurang mampu memenuhi informasi yang dibutuhkan manajemen. Menurut Statement of Financial Accounting (SFAC) No. 2 karakteristik kualitatif dari informasi keuangan adalah sebagai berikut :

a. Relevan: maksudnya adalah kapasitas informasi yang dapat mendorong suatu keputusan apabila dimanfaatkan oleh pemakai untuk kepentingan memprediksi hasil di masa depan yang berdasarkan kejadian waktu lalu dan sekarang. Ada tiga karakteristik utama, yaitu:
Ketepatan waktu (timeliness), yaitu informasi yang siap digunakan para pemakai sebelum kehilangan makna dan kapasitas dalam pengambilan keputusan.
Nilai prediktif (predictive value), yaitu informasi dapat membantu pemakai dalam membuat prediksi tentang hasil akhir dari kejadian yang lalu, sekarang dan masa depan.
Umpan balik (feedback value), yaitu kualitas informasi yang memngkinkan pemakai dapat mengkonfirmasikan ekspektasinya yang telah terjadi di masa lalu.

b. Reliable: maksudnya adalah kualitas informasi yang dijamin bebas dari kesalahan dan penyimpangan atau bias serta telah dinilai dan disajikan secara layak sesuai dengan tujuannya. Reliable mempunyai tiga karakteristik utama, yaitu:
Dapat diperiksa (veriviability), yaitu konsensus dalam pilihan pengukuran akuntansi yang dapat dinilai melalui kemampuannya untuk meyakinkan bahwa apakah informasi yang disajikan berdasarkan metode tertentu memberikan hasil yang sama apabila diverivikasi dengan metode yang sama oleh pihak independen.
Kejujuran penyajian (representation faithfulness), yaitu adanya kecocokan antara angka dan diskripsi akunatnsi serta sumber-sumbernya.
Netralitas (neutrality), informasi keuangan yang netral diperuntukkan bagi kebutuhan umum para pemakai dan terlepas dari anggapan mengenai kebutuhan tertentu dan keinginan tertrentu para pemakai khusus informasi.

c. Daya Banding (comparability), informasi keuangan yang dapat dibandingkan menyajikan kesamaan dan perbedaan yang timbul dari kesamaan dasar dan perbedaan dasar dalam perusahaan dan transaksinya dan tidak semata – mata dari perbedaan perlakuan akuntansinya.

d. Konsistensi (consistency), yaitu keseragaman dalam penetapan kebijaksanaan dan prosedur akuntansi yang tidak berubah dari periode ke periode.

Akuntansi manajemen menghasilkan informasi untuk pihak internal perusahan (internal user), sedangkan akuntansi keuangan menghasilkan informasi untuk pihak eksternal perusahaan (external user).Akuntansi manajemen merupakan suatu sistem informasi karena proses dari akuntansi manajemen akan menghasilkan informasi. Pembuat informasi atau pengguna sistem informasi adalah manusia (bisa para manajer, investor, pemerintah dan user lainnya yang berkepentingan dengan informasi tersebut).